Reseller hosting

30 Maret 2012

Ancaman Itu Datang Lagi !


Sungguh …
Kami tak mengerti dengan keadaan ini,
Dikala kami sendiri, tak ada yang menemani.
Dikala semua orang sibuk dengan pekerjaan mereka.
Dikala sorak sorei orang sudah berhenti untuk menghiasi.


Sungguh …
Entah apa yang terjadi,
Kami tak mengerti dengan keadaan ini,
Dikala buruh merasa bosan, dengan pekerjaan mereka.
Dikala tukang bejak mengiyakan ketidakmauan mereka.
Dikala mahasiswa merasa bertentagan dengan hati nurani mereka.


Ya Allah …
Akankah ancaman itu datang lagi ?
Akankah diri kami bisa mengatasi itu semua ?
Sekarang, besok atau lusa,
Semua akan tanpak berbeda,
Untuk selamanya …


Ya Allah …
Akankah ancaman itu datang lagi ?
Akankah diri kami akan seperti dulu ?
Sekarang, besok atau lusa,
Semua akan tampak berbeda,
Untuk selamanya …


MERDEKA !!!

Naik Alhamdulillah, Takpun Alhamdulillah


Naik atau tidak naik BBM yang tepenting rakyat sejahtera. Tidak ada lagi rakyat Indonesia yang kelaparan, gizi buruk, tidak bersekolah dan lain sebagainya. Percuma juga kalau misalnya BBM ngak naik tapi rakyat tetap susah dan semakin sengsara. Seharusnya pemerintah mencarikan solusi yang bersifat produktif dan menghadirkan solusi untuk jangka panjang. Tapi ingat, janji jangan tinggal janji, harus ditepati, munafiq namanya.

Sebenarnya banyak solusi agar rakyat tidak menderita, akan tetapi pemerintahnya belum terbuka pintu hatinya untuk itu. Mereka lebih suka memikirkan perut mereka sendiri. Mereka lupa akan amanah yang diberikan rakyat kepada mereka. Indonesia memiliki banyak kekayaan yang seharus dapat dijadikan penopang kehidupan rakyat. Pemerintah tahu akan hal itu tapi belum mau mengoptimalisasikannya untuk kesejahteraan rakyat, mereka lebih mementingkan kepentingan golongan mereka.

Pemerintah masih berfikir secara partial, belum bisa menjadikan negara dan bangsa sebagai bagian dari kehidupan dirinya. Yang mereka pikirkan hanya keluarga mereka dan sanak family mereka. Rakyat terlupakan dengan sendirinya. Tugas kenegaraan yang di tanggungkan kepada mereka hanya sekadar tugas saja, Pertanggungjawabannya tidak pernah bisa dibuktikan dan dirasakan secara menyeluruh oleh rakyat.

Jadi yang terpenting bukan masalah naik atau tidaknya BBM, tapi bagaimana pemerintah bisa memberikan solusi jangka pendek dan jangka panjang terhadap kesejahteraan rakyat, terutama menegah ke bawah. Berikan kepada mereka hak mereka, apa yang seharusnya mereka dapatkan dari negara. Negara bertanggung jawab akan nasip rakyat yang kelaparan, buta huruf, kurang gizi dan lain sebagainya. MERDEKA !!!

Kami tidak bodoh, tapi kalianlah yang bodoh !!!


Sedih memang jika kita melihat keadaan bangsa ini. Hari demi hari semakin sulit saja dilewati. Sudah setengah abad lebih bangsa ini diakui MERDEKA, akan tetapi sampai sekarng kemerdekaannya masih saja dipertanyaan rakyat yang tak berdosa. Sudah 2 periode pula Bapak Presiden Susilo Bambang Yudiyono menjabat menjadi penguasa tertinggi di bangsa dan negara ini, tapi belum ada hal yang nampak jelas untuk kesejahteraaan rakyat. Belum ada upaya yang konsisten untuk memajukan bangsa dan negara. Kami rakyat hanya bisa menunggu dan menunggu. Kami rakyat hanya bisa bersuara dan bersuara. Tapi ada yang perlu bapak-bapak dan ibuk-ibuk ingat, bahwasanya “kami tidak bodoh”. Kami diam bukan berarti kami takut, kami diam ingin melihat keseriusan bapak-bapak dan ibuk-ibuk yang kami pilih untuk kami. Ingatkah bapak-bapak dan ibuk-ibuk dengan janji-janji yang pernah terucap ???
Seandainya bapak-bapak dan ibuk-ibuk sadar, dan sadar diri akan seorang pemimpin yang diberi amanah. Tak mungkinlah hanya berfikir untuk diri sendiri. Contohlah kepribadian Rasulullah, jangan contoh kepribadian Abu Lahab dan Abu Jahal. Abu Lahap adalah figur pemimpin yang suka melahap habis harta dan kekayaan rakyatnya (Korupsi) dan Abu Jahal adalah figur pemimpin yang pura-pura pintar, pura-pura cerdas padahal bodoh dan maruk. Contohlah kepribadian Nabi Kita Nabi Muhammad SAW, jadikanlah suritauladan, pemimpin orang-orang Yahudi saja menjadikan akhlaq beliau suritauladan, bagaimana dengan pemimpin kita??” Ketika rakyatnya berteriak kelaparan,kemiskinan, dan kekurangan perhatian, beliau relakan kepentingan pribadi beliau untuk masyarakat yang beliau pimpin. Walaupun beliau tidak makan dan minum berpuasa olehnya.
Berfikirlah wahai bapak-bapak dan ibuk-ibuk yang katanya akan amanah akan janji terhadap kami. Jangan manfaatkan kami dengan adanya moment-moment bencana alam, kenaikan BBM, penyakit menular dan lain sebagainya. Yang kami butuh itu kepedulian secara ikhlas dan adil akan kami rakyat. Yang kami butuh itu bukan janji-janji manis, tapi aplikasi dan kenyataan akan kehidupan yang panjang ke depannya yang kami harapkan. Untuk Kita, untuk anak-anak kita dan tentunya untuk bangsa dan negara kita.
Kami tidak bodoh, kami juga tidak berpura-pura bodoh, kebodohan itu ada pada bapak-bapak dan ibuk-ibuk yang telah kami pilih. Orang bodoh adalah orang yang lupa akan janji yang pernah diucapkan, orang bodoh adalah orang yang selau hanya memikirkan perutnya sendiri. Itulah defenisi kebodohan, kejahilan dan kenistaan.Berarti “Kalianlah Yang Bodoh”. Allah berjanji akan menempatkan orang-orang yang bodoh bersama dengan bapak kebodohan yakni Abu Jahal dan balad-baladnya.
Oleh karena itu, mumpung meumpeung hari ini hari Jum’at, marilah kita bersama-sama saling mendukung, tinggalkanlah kepentingan pribadi (Politik, golongan, bisnis, tender, kekuasaan, harta, jabatan, jalan-jalan ke luar negeri, makan enak di restoran, tidur nyenyak di hotel-hotel berbintang), majukanlah kepentingan bersama untuk umat dan rakyat yang sejahtera. Siapa lagi kalau bukan kita, siapa yang akan kita tunggu. Mungkinkah itu akan baru berlaku ketika Malaikat Izroil datang menyapa, baru kita berubah ??? Jangan tiru Firaun La’natullah, Bertaubatlah bapak-bapak dan ibuk-ibuk … BERTAUBATLAH !!! ALLAHUAKBAR 3X MERDEKA !!!

Kenapa harus takut, jika kita benar !!!


Masih banyak orang-orang yang takut berbicara, takut menangis, takut berteriak, takut menulis, takut mengutip, takut dipecat, takut kalah pilih, takut … Semuanya pada takut,. Kenapa harus takut ??? Biasanya orang -orang yang takut itulah orang-orang yang merasa salah, atau benar-benar salah. Bisa jadi jalannya salah, dananya salah, bekingannya salah atau lain sebagainya. Ketika otak menerima stimulus kebenaran sesuatu, dia akan menyampaikan kepada “Qolbu” sebagai penyaring akan sesuatu. Ketika sudah qolbu yang berbicara akan sangat berbeda dengan otak. Otak berbicara bisa saja semaunya saja, tanpa ada pertimbangan, otak mengambil keputusan hanya secara logika dan kenyataan, tidak melihat seperti apa konteks sebenanrya dan apa penyebab ternyadinya.

Bagaimana dengan qolbu ? Qolbu berbeda dengan hati, memang sebahagian pakar mengatakan mereka berdekatan. Qolbu berfungsi untuk membolak-balik sesuatu yang telah disampaikan ke otak. Yang berbeda disini ketika qolbu yang berbicara pertimbangan pertimbangan hati mulai tampak, kegoisan mulai runtuh, kekeluargaan dan kebersatuanlah yang terwujud. Hal ini seharusnya yang wajib dimiliki oleh setiap pemimpin, karena pemimpin itu mempunyai tanggungan yang besar, apalagi seorang figur pemimpin negara dan bangsa.

Ketika ada suatu permasalahan cobalah dianalisi dengan ilmu dan keimanan, tidak cukup hanya dengan analisis ilmu, kalau misalnya hanya dengan analisis ilmu itu baru sampai berfikir dengan otak,belum dengan qolbu. Berfikir dengan keimanan dan pertimbagan sosial, kemasyarakatan itu adelah bagian dari berfikir dengan qolbu. Kemudian yang perlu diingat oleh seorang figur pemimpin, ungkapkanlah suatu kebenaran itu walupun pahit, akan tatapi jangan lupa mempertimbangkannya dengan segala sesuatu hal. Pertimabngan itu tercipta bukan karena hal pribadi atau golongan akan tetapi berwadahkan kemasyarakatan dan kerakyatan.

29 Maret 2012

Obat Ngantuk yang Paling Ampuh.


Mengantuk merupakan sesuatu yang terkadang menggangu aktivitas, banyak cara oran guntuk mengatasi bagaimana agar tidak mengantuk. Minum multivitamin, istirahat yang cukup, makan permen kopiko dan lain sebagainya. Tapi tetap saja yang namanya ngantuk ini datang dan pergi secara tiba-tiba. Mungkin kita pribadi juga sering berlaku semacam itu. Ketika berangkat dari rumah ingin ke kantor, wah semangatnya semangat 45, akan tetapi setelah sampai di kantor, jadi lesu dan lunglai, apalagi apa yan gtelah kita kerjakan tidak diberi apresiasi oleh pimpinan atau atasan kita.
Banyak faktor sebenarnya yangmengakibatkan seseorang itu suka mengantuk. Faktor ini bisa berasal dari dalam diri kita sendiri atau juga dari keadaan lingkungan. Jika kita lirik dari dalam diri, tekad dan semangat seseorang sangat mempengaruhi pola hidup dan pola makan seseorang tersebut. Seorang yang banyak makan, katanya suka cepat ngantuk dan cepat capek. Malahan asa juga yang berkata sebaliknya seseorang yang terlambat makan juga sering dirundung lemas dan terus mengantuk. Pola makan memang sangat menpengaruhi aktivitas kita sehari-hari. Dengan mengatur pola makan yang baik kita dapat mempertimbangkan hal-hal apa saja yang bisa kita lakukan setiap harinya.
Selain pola makan tentunya pola tidur atau istirahat, banyak orang yang suka mengantuk karena waktu istirahatnya kurang optimal, atau mungkin kita pernah mendengar istilah ‘tidur sel’ orang-orang di luar negeri seperti Japan, memanfaatkan tidur sel ini untuk mengembalikan seluruh gairah dan semangat kerja mereka. Tapi untuk mendapatkan tidur sel itu kita butuh relaksasi dan kebiasaan yang teratur. Itu makanya orang Japan itu tidurnya tidak lebih dari 3 jam.
Obat ngantuk yang paling ampuh yaitu dengan mengambil air wudu’ dan sholat 2 raka’at, setelah sekian lama berekperimen dengan hal ini ternyata sangat ampuh. Hal ini banyak dialkukan di negara-negara timor tengah dan pesantren-pesantren. Ketika kita sudah berniat mengambil air wudu’ untuk ibadah kepada Allah secara otomatis sensor otak ita kembali trjaga, begitu ajaibnya obat ini, kemudian ketika kita shoalt dan berdo’a, pada saat itu merupakan puncak kembalinya semangat bekerja dan meregangnya otot-otot yang sudah mulai capek dan kendor. Dengan berdo’a kita kembali fokus dengan tujuan hidup yang kan kita cita-citakan dan menjadikan kita kembali bersemangat untuk bekerja dan beraktivitas.

Tahukah anda “menulis itu mudah”

Pagi-pagi sudah dapat ilmu yang luar biasa dari seorang teman lama yang usianya jauh berlipat-lipat. Tapi ternyata apa yang disampaikannya itu benar-benar sesuatu yang luar biasa. Secara bahasa saja kita mendengar ungkapan itu kita sudah sangat tertarik untuk mengkaji lebih jauh. Apa yang kita bicarakan saat ini sangat penting bagi kita semua. Tentunya kepada seluruh para intelek, bagaimana cara untuk membudayakan menulis di dalam lingkungan akademik, baik di tingkat sekolah (SD, SMP dan SMA) atau tingkat perguruan tinggi (S-1, S-2 dan S-3). Banyak pakar yang telah mengatakan bahwasanya lebih mudah untuk  ”munulis” dari pada “mengutip”. Ketika kita menulis banyak rasa kepuasan yang kita dapatkan dari pada rasa tanggung jawab secara sosial. Seseorang menulis kebanyakannya hanya skadar bercerita akan keadaan dirinya. Sedangkan mengutip itu ada rasa takut yang megekibatkan kita tidak yakin dengan apa yang kita tuliskan. Apalagi semencak terangkat beberapa kasus mengenai plagiarisme di kalangan intelektual.
Bukankah ketika kita menulis kita juga menguti ? Yach benar, sebahagian penulis ada yang menjadikan kutipan sebagi penguat didalam menjelaskan tulisannya, akan tetapi akan berbeda tentunya jika kita menulis dengan mengutip, kutipan hanya sekadar dukungan terhadap sebuah kaliamat yang kita tulis. Bukan berarti semua isi kalimat tulisan kita itu berupa kutipan. Apalagi semua tulisan hanya berupa kutipan. Tidak ada nilai kepuasaan dari seoran gpenulis jikalau kita menerapkan menulis semacam itu.
Hasil survey mengatakan bahwasanya yangbanyak menulis itu lebih kepada kaum hawa, kaum prempuan. Memang ngak salah, dari kecil mungkin sd, banyak ita lihat anak-anak kita atau mungkin kita sudah senang dengan menulis catatan-catatan hisup mereka di dalam buku diare, atau juga pada lembaran-lembaran kertas terakhir buku catatan. Hal ini sebenarnya memberikan kontribusi positif terhadap peserta didik mulai dari  mereka kecil sampai mereka dewasa kelak.
Tindakan menulis yang paling musah adalah bercerita mengenai apa-apa yang telah terjadi dengan kita did alam menjadalani kehidupan ini. Banyak para penulis yang awalnya hanya sekadar iseng dan menjadi penulis terkenal sekarang ini. Atau juga menuliskan sesuatu yang mungkin bis aberbagi manfaat bagi orang lain, seperti resep masakan, tip dan trik, atau mungkin tutorial-totorial pembelajaran yang pernah kita terapkan. Di luar negeri penulis itu banyak kaum ibu-ibu yang mayoritas berstatus ibu rumah tangga. Di samping mengelola rumah tangga mereka menyibukkan diri untuk berbagi cerita kepada sesama ibu-ibu lain dibeda komplek perumahan mereka dengan menuliskannya di sebuah blog yang sangat sederhana dan mereka berbagi (share) tentang hal itu ini antar sesama ibu-ibu.

7 x 24 Jam, Waktu Kita untuk Berbenah Diri.


Memang ironis, ketika semangat lagi mencuat, darah segar masih tersimpan  dan mengalir ke otak secara drastis, yang tujuannya tidak lain tidak bukan untuk melanjutkan perjuangan yang tertunda, perjuangan hidup untuk mencapai ridho Allah dan ridho manusia terhalangi oleh kewajian yang mungkin untuk “general”, 7 x 24 jam waktu untuk belajar lebih baik dan lebih disiplin. Akan tetapi perjuangan tertunda ini bukanlah sekadar perjuangan saja, runtaian hari demi hari menghasilkan banyak ilmu dan pengalaman, salah satunya termasuk bergabung di sini.
Setiap pola dan aturan itu bisa berubah secapat kilat, bagaikan angin yang bertiup sepoi-sepoi yang kemudian berubah menjadi topan beliung. Bukannya kita tidak bersyukur dengan apa yang ada, akan tetapi terkadang perubahanlah yang membuat kita ‘agak kufur’ bukan kufur secara totalitas tapi mendekati kufur. Sambil bergumam di dalam hati “Perjuangan tertunda kembali” kemudian beliau berkata “Saudara sudah lihat pengumuman ?” Oh iya, ada acara keluar kota ? Sembari kembali bergumam dan tersenyum.
Begitulah hidup, rencana terkadang hanya tinggal sejarah. Akan tetapi itu semua pasti mendatangkan berkah dan rahmah yang lebih besar dibandingkan rencana awal. Percaayalah, bahwasanya rencana manusia itu tidak selamanya mendatangkan rahmah dan berkah, rencana tuhan, Allah lah yang paling mahsyur dan terus kita pelajari untuk menjadi lebih baik.
7 x 24 jam adalah waktu yang panjang, mari kita bertekad dan berjanji dengan diri sendiri untuk memanfaatkan waktu itu sebaik mungkin untuk kepentingan Allah, jangan takut, Allah tidak pernah mungkar terhdap janji-NYA. Janji Allah pasti, disiplin Allah pasti dan tidak pernah mengumbar-umbar saja. Tapi mengapa masih banyak orang-orang yang mengatakan masih kurang waktu 7 x 24 jam itu untuk bersyukur dan berusaha. Apakah orang-orang semacam itu yang dikatakan kufur itu ? Kufur secara bahasa berarti tidak mensyukuri apa-apa yang telah ditetapkan oleh Allah kepada kita, dalam artian bahwasanya apa-apa yang telah ditetapkan Allah kepada kita itu semuanya sudah sesuai dengan aturan dan terbaik untuk kita semua.
Sudah efektifkan waktu 7 x 24 jam itu untuk kita berbenah diri ? jawabannya kembali kepada diri kita masing-masing, di dalam kita mengatur waktu tentunya ada yang namanya ska periortas, setiap orang atau individu mempnya skala priorotas yang berbeda-beda. Sebagai contoh, seorang dekat dengan dunia dengan seseorang yang dekat dengan akhirat mempunya skala priorotas yang berbeda. seseorang yang dekat dengan dunia, mungkin setiap tujuan hidupnya lebiih diarahkan kepada dunia, sedangkan sebaliknya orang yang dekat dengan akhiran berarti tujuan hidupnya lebih kepada tjuan akhirat.
Jadi kesimpulannya, waktu yang telah diberikanlah Allah 7 x 24 jam itu sudah sangat cukup, yang terpenting bagaimana kita mengatur dan memilah mana yang kan ditujuakan kepada kepentingan dunia atau kepentingan akhirat. Setiap individu punya porsinya masing-masing, porsi ini tergantung kepada keilmuan dan keimanan yang dimiliki oleh tiap individu tersebut.

Begini salah begitu salah.

Setiap orang dan setiap individu mempunya karakter yang berbeza. Tak banyak ilmu yang khusus bisa membedakan karakter itu secara detail. Jikalaulah kita melakukan sesuatu yang mungkin menurut kita itu merupaakan bagian dari kebenaran, akan tetapi dimata orang lain bisa jadi bagian dari yang tidak benar. Hal ini semestinya harus dicarikan jalan keluar. Kita hidup memamng bukan sebagi makhluk individual melainkan makhluk sosial yang saling memahami dan mengerti kekurangan yang dimiliki setiap orang.

Kita juga mungkin pernah merasakan hal semcam itu.  Setiap orang mempunya keahlian dan keterampilan yang berbeza, dan tidak semua orang memilikinya. Di mata orang lain mungkin itu sesuatu yang luar biasa, tapi di mat akita sendiri yang berbuat hanya sekadar hal biasa saja. Kita mampu mengukur kemampuan dan keterampilan yang kita miliki, akan tetapi yang bisa menilai secara objektif adalah lingkungan kita, yang di dalamnya terdapat orang lain yang ada disekitar kita.

Ketika kita melakukan sesuatu untuk kemaslahatan yang betsifat general, terkadang banyak juga orang yang tidak menyukai ini, malahan kita dibilang ‘tebar pesona’ atau juga dipanggil dengan singkatan ‘MPO’. MPO adalah singkatan dari mencari perhatian orang. Sebenarnya apa yang diinginkan oleh diri kita untuk khalayak lingkungan kita, tidak sepenuhnya diinginkan oleh lingkungan itu. Banyak kasus terjadi persis sama seperti itu. Apalagi kalau kita melirik ke dalam organisasi-organisasi.

Jadi bagaimana solusinya ? Sebaiknya kita coba bertanya dan memahami lingkungan dimana kita berbuat, lingkungan itu tidak hanya sebatas lingkungan internal tapi juga lingkungan eksternal. Banyak orang yang suka dengan kita, tapi ingat begitu juga banyaknya orang yang tidak suka dengan kita. Solusi selanjutnya yaitu berlakulah seperti biasa-biasa saja untuk periode awal, samapai kita memiliki pengaruh yang cukup untuk bisa berbuat. Terkadang senioritas dan junioritas itu selalu menjadi penghalang untuk bisa berkreativitas.

28 Maret 2012

Lima Jenis Plagiarisme

Sekarang lagi marak-maraknya pembasmian 'Plagiarisme' di seluruh negara di dunia. Karena semenjak berkembangnya dunia teknologi informasi dan komunikasi secara kompleksitas, banyak terjadi 'unoriginaly published' Termasuk juga di negara kita negara Indonesia. Sebenarnya seperti apa yang dinamakan sebuah plagiarisme itu ? Di bawah ini akan dijelaskan 5 jenis/tipe plagiarisme. Silahkan baca dan pahami. 
  1. Copy & Paste adalah Plagiarisme. Setiap kali kita akan mengangkat/mengutip sebuah anak kalimat atau paragrap utuh dari sumber, maka kita harus menggunakan tanda kutipan dan memberikan referensi sumber. 
  2. Mengganti dengan bahasa sendiri adalah Plagiarisme. Jika kita mengambil sebuah kalimat dari sumber dan melakukan perubahan beberapa kata atas kalimat itu, hal ini masih dikatakan plagiarisme. Jadi jika kita ingin mengutip sebuah kalimat, maka kita harus meletakkannya dalam tanda kutip dan mengutip penulis dan dari mana artikel itu didapatkan. Tapi kebanyakan orang mengutip artikel, tanpa menyertakan sumber utama artikel. Mengutip harus dilakukan apabila ada hubungan manfaat antara kutipan kata ini dengan kalimat yang kita tulis, terutama manfaat ini terasa ketika dibaca berulang-ulang. Dalam banyak kasus, untuk menghindari pengutipan semacam ini, lebih baik kita mengutip langsung dari sumber-sumber asli. Hal ini adalah pilihan yang lebih baik. 
  3. Mengikuti gaya penalaran kutipan adalah Plagiarisme. Ketika kita mengikuti sebuah sumber kalimat demi kalimat atau paragraf demi paragraf, itu adalah tindakan plagiarisme, meskipun tak satu pun dari kalimat kita yang persis sama seperti yang ada di artikel atau sumber, bahkan urutan yang berneda juga. Jadi dengan demikian, dalam kasus ini kita sudah menyalin gaya penalaran penulis. 
  4. Penulisan Metafora adalah Plagiarisme. Penulisan metafora biasanya digunakan baik untuk membuat lebih jelas ide atau memberikan pembaca sebuah analogi yang menyentuh indera atau emosi lebih baik, dengan adanya gambaran yang jelas dari objek atau proses Metafora itu sendiri. Kemudian juga mengikuti bagian penting dari gaya kreatif si penulis tersebut. Jika kita tidak bisa membuat kalimat sebagus metafora si penulis (sumber), sebaiknya kita datang dengan penulisan metafora si penulis untuk dapat menggambarkan ide penting yang ada pada tulisan, oleh karena itu apabila ingin berlaku demikian, kita harus mencantumkan secara penuh kredit penulis untuk sumber itu. 
  5. Mengikuti Ide penulis adalah Plagiarisme. Jika kita menulis sebuah artikel dengan mengikuti sumber dalam mengungkapkan ide kreatif atau menyarankan solusi untuk suatu masalah pembaca, maka ide atau solusi harus jelas dikaitkan dengan penulis sebenarnya. Banyak mahasiswa yang tampaknya kesulitan untuk membedakan mana yang kalimat gagasan (ide) dan / atau solusi dari informasi yang disajikan penulis . Gagasan informasi umum adalah setiap ide atau solusi mengenai sesuatu yang orang di lapangan menerima sebagai pengetahuan umum dan meberikan makna tersendiri bagi mereka. Namun, ide baru tentang bagaimana untuk mencari solusi dari informasi itu perlu dikaitkan dengan penulis sebenarnya sebagai literatur. 

Mudah-mudahan setelah membaca 5 jenis tipe plagiarisme ini ada sedikit gambaran kita dalam menulis artikel atau karya ilmiah. Mari kita jadikan bangsa Indonesia suritauladan bagi bangsa lain, khusunya untuk kasus plagiarisme.






Sumber : 

Barnbaum, C. “Plagiarism: A Student's Guide to Recognizing It and Avoiding It.” Valdosta State University. http://www.valdosta.edu/~cbarnbau/personal/teaching_MISC/plagiarism.htm (Diakses tanggal 28 Maret 2012).

27 Maret 2012

Server BNI "down" dihacker anak SD, pintar-pintar anak Indonesia


Tidak bekerjanya server PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI), menyebabkan kantornya di seluruh Indonesia tidak dapat melakukan transaksi, bahkan untuk print buku.

Kejadian ini telah berlangsung sejak 2 hari kemarin, dan hingga berita ini diturunkan BNI belum juga dapat diakses. Awalnya, BNI cabang Kragilan tidak dapat beroperasi. Hal ini tentunya meresahkan sejumlah nasabah BNI. Para nasabah tersebut harus menunggu cukup lama, hingga akhirnya pulang karena tidak mendapatkan kejelasan.

Pimpinan Cabang Kragilan Drajat, menjelaskan kerusakan terjadi pada item-nya. "Semua tidak bisa dilayani, cetak buku pun tidak bisa dilayani," jelas dia kepada okezone di Banten..

Kemudian Drajat mencoba mengkonfirmasi dengan cabang di Pandegelang, yang ternyata mengalami hal yang sama. Okezone pun mencoba mendapatkan konfirmasi dari pimpinan cabang Serang Muhammad Korin, yang membawahi wilayah Banten.

Menurutnya, kejadian ini disebabkan karena server yang tidak dapat beroperasi. "Ini terjadi karena sever drop dan terjadi di seluruh Indonesia," kata Korin. Namun, Korin tidak dapat memastikan sampai kapan server tersebut dapat kembali beroperasi.


[Sumber : Okezone.com]

Nutrijell, kecap manis dan tahu pedas

Kemarin sore perjuangan terlu padat, samapi-sampai adzan sholat ashar hampir tak terdengar. Tapi bersyukurlah, pada saat sedang asyik-asyiknya bercerita tentang keilmuan, ada malaikat yang datang, 'Hayuk urang netepan'. Subhanallah ... Setelah bubarlah majlis ilmu sederhana yagn terbentuk karena peristiwa akademik itu. Di dalam perjalanan begitri banyak pertanyaan-pertanyaan harus menjadi 'Home work' dan harus segera diselesaikan dengan pemikiran ilmiah. Kita sebagai calon inlektual sejati, harus bisa berfikir ilmiah yang general. Tidak merugikan orang lain, apalagi menindas orang lain. Berbicaralah dengan baik, berfikirlah dengan indah yaitu berfikir menggunakan hati nurani yang dibarengkan dengan keilmuan pemadat keyakianan akan kekuasaan ilahi.

Teringat, nasehat seorang shobat, mungkin hampir 5 tahun tak bersua dan bertatap wajah dan suara. Beliau mengatakan, 'lakukanlah apa yang kita mampu untuk lakukan hari ini, sedangkan untuk hari esok rencanakanlah dari hari ini upaya melakukannya'. Hidup itu berulang, tidak setengah-setengah dan terpisah. Kemarin, sekarang, besok atau lusa, hal itu semua merupakan sebuah rangkaian yang mempunyai makna tersendiri dan tidak bisa kita ulangi lagi. Hal itulah yang sering dinamakan sejarah.
Ada apa dengan nutrijell, kecap manis dan tahu pedas ??? Makhluk Allah itu semuanya cerdas, semut sangat cerdas, memiliki keterampilan sosial yang sangat luar bisa. Begitu juga segerombolan cicak-cicak di dinding. Mereka semua makhluk Allah, dan kita wajib menghargai dan memberikan mereka tempat. Baik tempat untuk hidup dan tempat untuk mencari makan akan kebuatuhan hidup mereka.

Selepas sholat ashar, ketiak sudah pulang dari majlis ilmu guru besar. Teringatlah untuk membuat nutrijell (Cemilan kesukaan ieu ...) tapi tidak dengan 3 butir telur 1/2 matang atau dengan mie gelas kremes-kremes. Ini benar-benar 'pure nutrijell'. Ketika sudah masak, dan ingin mendinginkannya di atas sebuah lemari yang sudah berumur puluhan tahun ini, tanpa sengaja tersenggollah kecap manis dan hal itu baru diketahu kebenarnnya hari ini. Selain itu juga kemarin sore sempat membeli 2 potong 'Ayam' dan 2 potong 'tahu pedas' dan di simpan di dalam pengahangatan 'rice cooker'. Karena capeknya, selepas 'ngaulang barudak ngaos' tepatnya ba'da isya, langsung ke pulau kapuk untuk beristirahat, dan terbangun lagi kira-kira jam 01.00 pagi dini hari. Ketika melihat ke-3 jenis makhluk di atas (Nutrijell, kecap manis dan tahu pedas) ternyata semuanya sudah berubah alam, tidak sesuai dan tidak berada pada tempat dan bentuknya masing-masing. Memang hidup harus berbagi,. tidak hanya kepada sesam amanusia tapi juga degan makhluk Allah lainnya.
Hahahah, hanya sekadar catatan ...

Masih terlalu awal untuk itu ...

Kegiatan hari ini tidak terlalu padat tapi membosankan, cuaca di luar sana juga mendukung untuk melakukan ritual-ritual yang kurang bermanfaat. Banyak hal yang seharusnya bisa dan harus kita perbuat untuk menjadikan perubahan yang lebih baik. Memang perubahan itu butuh waktu yang lama, sebagaimana yang kita tahu bahwasanya setiap perubahan itu butuh waktu dan harus bisa membiasakan diri untuk menjadikan perubahan itu sesuatu yag tidak memaksa kita dalam melakukannya. Kehidupan terkadang berat dirasakan, apalagi dengan berubahnya siklus yang biasanya sudah siap tersedia sekarang menjadi harus disiap sediakan sendiri. Selain itu, banyak permintaan-permintaan yang mungkin tidak serupa dengan sebuah intrupsi-intrupsi kecil dalam mencapai tujuan dari perjuangan itu sendiri. 

Lebih dari 3 jam pulau kapuk memberikan kehangatan. Akan tetapi tanggung jawab harus segera dipunahkan. Dalam artian, setiap yang akan kita lakukan harus selesai kita lakukan. Perjuanga terus kaan berlanjut. Hidup ini perjuangan yang tidak akan pernah putus, suak tidak suaka itulah hidup. Yang terpenting bagaimana agar kita bisa memaknai hidup, bisa arif dan bijak dalam hidup. Apalagi jikalau kita adalah orang-orang intelektual yang sadar dan paham betul akan arti kehisupan yang sebenarnya.

Masih terlalu awal, padalah waktu itu, tersengoh-sengoh nafas ini berlari dan mnegejar cita-cita dari sebuah informasi yang mungkin bisa menjadi motivasi. Tapi,,, masih terlalu awal. Sedih, dan seperti itulah adanya. Kapankah organisasi-organisasi di negara kita ini mempunya pemimpin  keilmuan bukan seorang pemimpin kegoan. Seorang pemimpin keilmuan mempunya softkill yagn luar biasa, selain itu mereka bia mengontrol mana yang terbaik dari yang baik. Hal ini tidak hanya sekadar kata-kata, aka ntetapi selalu terukir di dalam amal dan perbuatan mereka. Bagaimanapula dengan seorang pemimpin keegoan, pemimpin ini hanya mementingkan jabatan, harta, kesenangan pribadi, mereka lupa, mereka hidup tidak untuk sendiri. Jikalau sendiri mereka tidak akan bisa hidup dan menjadi pemimpin. Masih banyak kita jumpai di organisasi-organisasi kita , di negara kita, pada bangsa kita, pemimpin-pemimpin yang masih egois.

Siapa bilang 'MENGUTIP' itu mudah ?

Ketika kita menulis, baik itu menulis tulisan  ilmiyah amaupun tulisan bebas, mengkin kita tanpa sengaja menggunakan bahasa dan pikiran orang lain. Semenjak dikelaurkannya UU mengenai data elektronik maupun non elektronik, banyak bermunculan 'PLAGIAT'. Apa itu plagiat ???banyak pakar mengartikan berbeda mengenai istilah itu, contohnya saja jika kita melihat dari segi bahasa yagn digunakan, bisa jadi banyak manusia yang terjerat degan UU ini, Memang UU ini belum terlalu tua membudaya di negara kita, masih banyak kita jumpai manusia-manusia yang tidak bertanggung jawab seenak saja mengambil hak orang lain untuk dijadikiannya hak pribadinya. 

Jadi bagaimanakah solusinya yang terbaik ??? apakah kita harus selalu mengutip, kapan dunk kita bisa membuat tulisan sendiri, pemikiran sendiri atau juga kesiimpulan sendiri mengeni sesuatu hal. Mengutip itu tidak mudah lho ??? siap bilang mngutip itu mudah, jika kita ingin mengutip tulisan atau karya orang lain tentunya kita harus menyertakan sumber yang tepat dan terupdate, banyak orang mengutip dai kutipan orang lain yang ada di dalam buku yang kesekian kalinya. Ternyata hal semacam itu juga dikatakan 'PLAGIASI' lho ... yach, bisa mengarah kepada 'SEMI PLAGIASI'. Apakah dengan banyaknya benturan semcam ini akan membuat kita para oenulis menjadi berhenti menulis ??? Oh tidak, ini merupakan gerbang awal bagi setiap individu yang suka menuliskan apa saja, agar bisa memperbaiki content seluruh tulisannya, menulis itu bukanlah sesuatu yang membuat kita terkekang atau treramcam, menulis bisa menjadi sekadar bercerita kepada orang lain mengenai apa-apa yan gpernah dan terjadi dengan kita,baik itu bersifat ilmiah maupun tidak. 

Jadi kesimpulannya gimana dunk ??? Jika anda ingin menulis, ikutilah koridor-koredor atau kode etik dalam mengutip suatu sumber dengan benar, kita tidak tahu diluar sana, sudah ada beribu ttulisan mungkin yang sama denga apa-apa yang kita tulis. Minimal dengan melakukan hal semacam itu, ada rasa yakin dan percaya diri untuk tidak menjadikan karya oranglain menjadi karya kita. Akan tetapi perlu diingat, bahwasanya banayk faktor ya gharus dipelajari dan dicantumkan lagi di dalam UU mengenai hak cipta elektronik atau non elektronik ini. Hal ini bertujuan agar tidak terjadinya ketimpangan dengan proses kehidupan yang mungkin suatu hari menjadikan bangsa ini terkenal di mata dunia.

LOVE FOR UMMI & AFZA AL-GHIFARI


Sayang...
Hampir 8 minggu qt berjauhan tapi satu dalam jiwa...
Sgala suka duka qt rasa bersama....
begitu indah meski belum terlihat jelas dimata....
namun, perasaan cinta menyatukan qt....

sayang.....
abi tahu ummi, apa yg ummi rasa afza pun rasa...
abi tahu ummi, ketika umi makan, minum afza ikut rasakan...
sayang, engkaulah setengah jiwaku saat ini dan selamanya,,...
perjuangan abi smuA UTK UMMI & AFZA....
jadikanlah Allah selalu penyejuk jiwa, penyemangat hidup...
karna abi, umi dan afza 1 jiwa satu raga....

untuk selamanya........


sayang.....
abi tahu ummi, dan insyaAllah abi akan mengerti ummi...
abi tahu ummi, ketika umi marah, kesal, berarti afza yang lagi marah & kesal...
sayang, dirimu dan anakmulah sepenuh jiwaku saat ini dan selamanya,,...
perjuangan abi smuA UTK UMMI & AFZA....
jadikanlah Allah selalu penyejuk jiwa, penyemangat hidup...
karna abi, umi dan afza 1 jiwa satu raga....
untuk selamanya........

26 Maret 2012

Bersyukur dengan pemberian Allah

Akhirnya nutrijell dingin, nasipun masak ... Udah lama ngak makan kayak gini. Kemarin takut, karena baru dengar ceramah Ust. Mathius. tapi sekarang udah yakin lagi, mudah-mudahan HALAL. Serahkan semuanya kepada Allah yang memberikan kita ni'mat hari ini, hingga siangpun berganti menjadi malam, mudah-mudahan dihari esok Allah limpahkan lagi rezki yang banyak, agar kita bisa semakin bersyukur dan berupaya selalu untuk mendekatkan diri kita kepadaNYA.

3 'sanduak' nasi sudah dipindahkan ke dalam sebuah piring 'melanin' bergambarkan bunga angrek. Tak lama lagi mungkin ketika nasi mulai dingin, perlahan tangan-tangan penuh harapan dari nafsu ingin memuaskan kemauan yang mungkin terhilangkan dengan beberapa suapan besar. Mengunyah makz 33x, itu juga kalau masih sadar diri. Bersyukur tidak hanya dimulai dengan mengingat Allah saat mendapat rizki, tapi bersyukurlah dimana dan dalam keadaan apa saja. Sehat kita karena Allah, kaya kita karena Allah, Cerdas kita karena Allah, pintar kita karena Allah, semuanya pemberian Allah.

Banyak makhluk yang lain mungkin ingin seperti kita dapat bersyukur dengan nyata. Bisa jadi mereka iri dengan kita, kita bisa melakukan sesuatu dengan sempurna, sementara mereka tidak. Kita bisa berbuat apa saja, sedangkan mereka tidak. Akan tetapi mengapa kita masih kurang bersyukur dengan apa yang kita punya, mengapa kita selalu melihat sesuatu yang tidak kita miliki. Carilah sesuatu itu karena kebutuhan, hindarilah keinginan yang membaut kita kufur akan ni'mat dari Allah.

Resep Cara Membuat Nutrijell Mie Gelas ala Chef Zoel

Hahahaah, ini tulisan bener-bener lucu, perjuangan masih saja diteruskan. Allah belum kasih jalan untuk itu ternyata. Allah masih memberikan waktu untuk berjuang. Biar kita tidak stress dengan pikiran-pikiran yang membuat kita malas, tidak semangat dan mungkin juga bisa menjadi kurang bergairah (mungkin yach) mengapa kita tidak lakukan sesuatu yang belum pernah kita lakukan, yach kita bereksperiment ... bisa lewat masakan, atau juga lewat tulisan. Kalau di sini ada 2, lewat masakan juga, tulisan juga. Kali ini kita akan membuat salah satu cemilan yang disukai oleh anak-anak, bapak anak juga suka, ibu anak juga suka-suka. Kalau misalnya di menu Nutrijell yang lalu di tambah dengan 3 butir telur 1/2 matang, kali ini kita akan coba tambahkan dengan apa yach, kita akan coba eksperimentkan dengan 'Mie Gelas'. Pada tahu dengan mie gelas ngak ??? masa kaum intelek ngak tahu mie gelas.
Baiklah siapkan alat dan bahan, alat yang diperlukan seperti biasa, sebuah rice cooker, lengkap dengan kabel dan pengaduknya. Kemudian 1/4 gula pasir tidak bubuk, yang masih butiran, kalau ada yang kristalan juga ngak apa-apa, selanjutnya 1 bungkus nutrijell rasa apa aja boleh, bisa didapatkan di toserba-toserba terdekat.
Langkah 1 : Masukkan gula pasir/kristalan beserta nutrijell kedalam dandang rice coker, kemudian dicampur hingga rata, kali ini kami masukkan yang rasa jeruk madura.
Langkah 2 : Tambahkan 3 1/2 gelas air mineral, bukan air aki atau air bekas cucian yach, air meneral boleh air bak atau air kran.
Langkah 3 : Panaskan dengan suhu berkira 90-100 derajat celcius, kalo reamur sama fahrenheat, cari aja sendiri.
Langkah 4 : Siapkan 3 bungkus mie gelas, rasa apa aja boleh. Kemudia di kremes-kremes. Jangan sampai bubuk kali ya ...
Langkah 5 : Ketika air sudah mendidih dan gula sudar berbaur menjadi satu bersama nutrijell, masukkan perlahan2 mie yang sudah dikremes (Bumbunya ngak usah) + Bubuk Nutrijell acid
Langkah 6 : Siapkan cetakan berukuran diameter 30 cm, agar lebih cepat dingin dan cepat di konsumsi.
Langkah 7 : Tuangkan seluruh campuran tadi kedalam cetakan, ingat pakai alas, dandang itu lumayan panas lho ...
Langkah 8 : Biarkan sampai dingin dan mengeras.
Langkah 9 : Silahkan dipotong sesuai selera, atau juga boleh dimakan di dalam lemari es biar lebih segar dan terasa dinginnya.

SELAMAT MENCOBA !!!

Terimakasih Allah atas pengalaman luar biasa

Subhanallah, hari ini banyak sekali pengalaman-pengalaman dari orang-orang luar biasa yang menghiasi perjuangan. Ternyata arif, bijak dan fokus (istiqomah) merupakan kunci dari segalanya. Di luar sana banyak orang yang berilmu, akan tetapi mereka lupa akan arif terhadap penyampaian ilmu mereka, bijang dengan pengguanaan ilmu mereka dan fokus akan keobjektivan ilmu itu sendiri. Hidup itu tidak hanya dari sekadar ilmu, ilmu yang bisa membuat hidup adalah ilmu yang bermanfaat bagi orang lain. Keberadaan subuah ilmu itu tidak membuat oran glain terasa dihakimi, terasa diadili atau mungkin terasa disakiti. Ilmu itu media penghantar dalam berkomunikasi. Allah menciptakan ilmu untuk dipelajari dan disampaikan . Walaupun mungkin sekecil biji zarah. Sungguh bersyukurlah orang-orang yang berilmu arif engan ilmu mereka. bijak terhadap tingkah tanduk mereka dan terus menggali ilmu itu tidak melebihi dari kemampuan mereka dalam berfikir. 

Allah, menciptakan manusia dengan segala kesempurnaan. Kita bisa melihat begitu banyak kelebihan yang dimiliki oleh manusia. Begitu banyak yang bisa dijadikan perantara ilmu untuk mendekatkan diri kepada Allah. Untuk mendekatkan diri kepada manusia. Untuk saling bisa menghargai, menghormati, tepa salera antar manusia.

Setelah ilmu, kita juga butuh pengalaman, pengelaman itu datang seiring fdengan proses pencerian ilmu. Tak mungkin seoran gyang berilmu tidak berpengalaman dengan ilmunya. Minimal dengan ilmunya sendiri. Dengan adanya pengalaman kita bisa bersama-sama mendidkusikan fenomena-fenomena yang terjadi mengenai sebuah ilmu. Memang terkadang suka ada perbedaan, tapi apakah dengan adanya perbedaan itu akan menjadikan tali komunikasi silaturahmi akan hancur karena sebuah ilmu. Ilmu itu harus arif, bijak dalam menjadikan manusia makhluk Allah yang sempurna. Buktikan kita benar-benar makhluk yan gpaling sempurna dibanding makhluk-makhluk lainnya. Kita bisa berfikir dengan kebenaran sebuah ilmu tapi kita tidak akan bisa menilai kebaikan sebuah ilmu. Baik itu sudah tentu benar, tapi benar itu belum tentu baik.

Gemuruh halilintar, mengisyaratkan ...

Di lihat waktu masih tengah hari, tapi mengapa bertubi-tubi gemuruh itu menghantam bumi, apakah gerangan yang kan terjadi ??? Terkadang prakiraan dan perkiraan pakar tidak sesuai lagi dengan kemauan sang pencipta. Banyak teori-teori yang lumpuh akibat dimakan oleh perkembangan zaman dan tidak terakuinya lagi dengan kenyataan alam. Para pakar meteorologi dan geofisika salah satu contohnya. 

Di dalam keilmuan mereka seharusnya pergantian musim itu sudah ada prakiraan dan perkiraannya masing-masing. Sebagi contoh negara kita negara Indonesia yang terleak di garis Khatulistiwa, biasanya akan musim hujan dari tanggal sekian ke tanggal sekian, dan biasanya akan musim panas dari tanggal sekian ke tanggal sekian, tapi kenyataannya sekarang itu semua sudah tidak berlaku signifikan lagi. Banyak sekali prakiraan dan perkiraan mereka yang tidak sesuai dengan kenyataan di alam.

Jikalaulah kita berfikir secara filosofi, maka akan terbentuk suatu pemiran baru yang melahirkan generalisasi yang baru pula. Gemuruh itu tidak selalu menandakan akan turunnya hujan. Halilintar tidak seharusnya menyambar. Apakah ada isyarat yang tersembunyi dari peristiwa-peristiwa alam semacam itu ??? Atau terlalu cepatkah hasi pikiran manusia itu termakan oleh waktu. Ini adalah tugas kita untuk berbagi dalam kebersamaan ilmu
Banyak sekali sebenarnya ilmu yang terkdang tidak sesuai dengan pemikiran kita secara general (umum) akan tetapi memberikan imbas yang luar biasa terhadap perkembangan ilmu lainnya dan perkembangan kehidupan manusia yang mengarahkan mereka untuk selalu beradap dalam menterjemahkan suatu peristiwa alam.

Mengantuk, dikala semangat ...

Wah capek juga ternyata melakukan rutinitas diluar kebiasaan. hari ini padahal semangatnya sedang meningkat, akan tetapi para setan dan iblis lagi asyik-asyiknya bergelantungan di bulu mata untuk menidurkan. Tidur memang sebuah kebutuhan yang bisa berubah menjadi sebuah kewajiban. Terkadang kita sering menganiaya mata kita dengan bergadang terlalu lama. Ada pula oran gyang kehidupannya berbeda dengan orang pada umumnya. Biasanya orang-oran gtidur di malam hari dan beraktivitas di siang hari, tapi mereka sebaliknya, mereka beraktivitas di malam hari dan tidur di siang. yang lebih sedih lagi apabil a ketika semangat kita sedang melunjak, mata-teba-tiba mengantuk, hal ini biasanya dikarenakan oleh beberapa faktor, seperti kebanyakan makan, atau melakukan aktivitas baru yang luar biasa memakan energi. Seyogjanya seumuran puluhan tahun kepala 3, dengan tidur 3-4 jam juga sudah terlalu cukup Apabila kita melihat ke negara tetangga kita, yaitu negara Japan, kebanyakan mereka hanya tidur tidak lebih dari 3 jam sehari.
muncul suatu pertanyaan, apakah orang-orang kita di Indonesia itu lebih banyak tidurnya dari pada beraktivitasnya ??? Menurut beberapa referensi yang dibaca penulis, memang orang indonesia mayoritas lebih banyak tidurnya dari pada beraktivitasnya, saking banyak tidurnya itu sambil berkativitas mereka masih menyempatkan diri untuk tidur. Hal ini memang sering ditemui. Mulai dari kelas terbawah sampai kelas teratas. Itu yang membedakan antara orang kita dengan orang Japan. Mereka memang disiplin akan waktu, kalau waktu tidur ya tidur, dan kalau waktu bekerja (beraktivitas)_ ya bekerja ...
Padahal sudah 3 hari rasanya terbuang dengan sia-sia waktu ini. Allah memberikan kita 1 x 24 jam sehari semalam, kalau misalnya 3 hari berarti 3 x 24 jam sehari semalam. Kalaulah kita tidur sehari semalam itu 10 jam, berarti ada 30 jam waktu tidur kita selama 3 hari. Tapi tidak yakin orang-orang di Indonesia bisa tidur 10 jam dalam sehari semalam. Setelah melakukan bebra[a wawancara dengan tokoh=tokoh, pakar dan guru besar. Memang hal ini dipengaruhi oleh kebiasaan-kebiasaan yang tidak disiplin. Ternyata orang malas itu, atau orang yang suka menunda-nuda sesuatu untuk dikerjakan adalah ciri-ciri utama orang-orang yang tidak disiplin. Jadi kuncinya ada pada displin. jika kita bisa disiplin waktu, kita bisa mengiptimalisasikan waktu yang diberikan oleh Allah lebih dari orang-orang Japan. Walupun tidur tidak harus 3 jam 1 harinya. 

Pagi yang cerah, hati yang indah.

Kebalik  ngak yach ??? kalau misalnya ada yang mengatakan istilah 'pagi yang cerah, hati yang indah ... itu lah ungkapan yang dirasakan dikala hidup bagaikan suatu tali yang saling memunculkan kebermaknaan. Kebermaknaan yang mungkin hanya bisa dirasakan oleh mereka yang mengerti akan konsep sebuah keilmuan, keimanan dan kasih sayang sesama manusia. Subhanallah, guru-guru besar yang menjadi pengarah penelitian perjuangan itu tidak hanya pandai dan cerdas secara akademik, tapi mereka sungguh mengerti apa yang terjadi di dalam kehidupan yang sebenarnya. Mudah-mudahan ini menjadi jalan yang dapat memberikan kita keilmuan sejati dan dapat memberikan bantuan untuk orang-orang di sekeliling kita dalam mengartikan sebuah konsep ilmu pengetahuan secara umum.

Pagi itu, semangat itu muncul, walaupun sekarang siklus kehidupan malam mulai berganti setengah malam. Itu hanya sekedar istilah yang tersampaikan dalam tulisan ini. Kebiasaan yang dahulu banyak tidak disukai oleh orang lain, atau mungkin orang-orang terdekatnya sekarang sudah mulai bisa dirubah walaupun itu belum secara keseluruhan. Pujian-pujian ke-Hadirat pencipta dan penguasa langit dan bumi selalu terlanturkan di setiap langkah perjuangan itu. Banyak desas desus tentangnya yang berakhir tragis. Tapi beliau tetap kuat dan semangat dalam berjuang meneruskan cita-cita almarhumah ibunya itu. Dan selalu memberikan yang terbaik kepada setiap orang. Itu bukan hanya sekadar cita-cita tapi bagian dari perjuangan.

Satu jam kurang beliau berjuang di dalam ruangan guru besar itu, terkadang beliau juga menyampaikan sedikit celutupan-celutupan yang mungkin membuat guru besar itu agak sedikit kesal sampbil penasaran. Memang pengalaman dan banyaknya chanel yang beliau miliki, apalagi didunia Teknologi Informasi dan komunikasi, tidak membuat beliau ketinggalan berita-berita seputar akademik kampus. Hal itu juga dijadikan olehnya sebagai senjata dalam berkomunikasi dan mencari sensasi keilmuan baru. Tidak ada maksud hati untuk mengadu domba atau sebagainya kebersamaan oitu adalah kunci segalanya. Keilmuan itu objektif dan bisa saja dijawanthkan dalam berbagi versi sesuai siapa yang mengatakannya. Yang terpenting ketika kita berbicara tidak hanya sekadar omong doang (Odong-odong) melainkan selalu memasukkan atau mencari sumber referensi dan rujukan dalam berargumen. Tentunya dalam meberikan argumen yang mendukung dan tidak menjebak pemikiran orang lain, ilmu itu indah dan cerah ... Sungguh beruntunglah orang-orang yang memiliki ilmu dan mengamalkannya dengan baik dan benar.

25 Maret 2012

Tuliskanlah kealfaanmu,dan perbaikilah satu demi satu.

Terkadang kita lupa akan makna kehidupan, kita selalu berfikir hidup itu masih panjang dan berfikir dantai saja. Jangan salah !!! aesuatu yang mungkin tidak menjadi bahan pemikiran bagi kita akan menjadikan hal ini suatu penyesalan yang besar. Penyesalalan yang akan berimbas kepada diri sendiridan orang lain. Penyesalan apakah itu ??? penyesalan terhadap semua kealfaan-kealfaan yan gpernah kita perbuat dan sampai saat ini belum bisa kita perbaiki. Di bawah ini ada beberapa tips dan triks bagaimana agar kita bisa memperbaiki kealfaan-kealfaan itu.

  1. Hal yang menjadi dasar untuk berubah adalah 'niat' , jika seseoran gsudah berniat untuk melakukan perubahan pada diri mereka, maka insyaAllah mereka akan berubah.
  2. Beusaha untuk berubah, banyak orang yang hanya niatnya saja, tapi usaha yan gdilakukan belum optimal bahwkan tidak ada kelihatan didalam menjalani kehisupannya.
  3. Tuliskanlah apa-apa saja kealfaan-kealfaan yang kita miliki. Hal ini merupakan pokok awal, ketika niat dan usaha sudah kita meiliki. Coba kita tuliskan dan kita renungi terlebih dahulu, kenapa dan kenapa, apakah kita harus seperti ini terus, istiqomah di jalan yan gtidak benar. kapan kita akan berubah, bagaimana masa depan keluarga kita,kalua misalnya kita tidak berubah.
  4. Setelah dituliskan, saatnya untuk meerenungi dan memperbaiki satu persatu. Ngak berurutan juga ngak apa-apa, Yang terpenting adalah konsistensi ketiak kita sudah melakukan perbaikannya. Sebagai contoh, jikalau kita suka ngak mandi, berarti mulai sekarang harus rajin mandi dan buat jadwal hariannya. Begitu juga dengan hal-hal yan glainnya. Renungi, mandi itu kebutuhan atau sebuah keinginan semata. Jikalau kebutuhan berati itu merupakan sebuah kewajiban yang harus kita tunakan untuk berefek positif di lingkungan orang banyak.
  5. Kemudian konsistensi.keistiqomahan, banyak seseorang atau lebih yang ingin melakukan perubahan diri kelebih baik tetapi mereka tidak konsisten dengan janji dan jadwal yang telah mereka buat sendiri.
  6. Dan yang terakhir itu adalah lingkungan, sebenarnya lingkungan ini meruapakn faktor luar dari penyebab sesuatu, akan tetapi dan terkadang lingkungan bis amenjadi tolok ukur seseorang dalam menjalnai perubahan dan perbaikan dirinya.
Mungkin segitu  dulu tulisan mengenai perubahan yang dibantu dengan menuliskan, ternyata menulis itu tidak rugi khan, manfaatnya tidak hanya untuk orang lain tapi juga besar untuk diri kita sendiri, apalagi bagi mereka yang ingin semakin hari semakin baik, baik di mata Allah maupun di mata manusia.


24 Maret 2012

Perbanyaklah menulis dari pada mengutip

Ada pepatah yang mengatakan "Semakin banyak membaca semakin banyak tahu, semakin banyak tahu semakin sering lupa, semakin sering lupa semakin ingin dituliskan apa yang terlupa" Pepatah itu benar dan terungkap. Menulis itu ternyata sangat menyenangkan. Dan untuk menulis sesuatu kita harus banyak tahu tentang sesuatu itu. Keingintahuan kita terhadap sesuatu akan memaksa kita untuk mencari dan terus mencari tahu informasi itu. Terserah motif yang akan didapatkan itu sebenarnya untuk apa dan untuk siapa. Yan g terpenting ketika kita ingin mencari informasi tentang sesuatu, kita menginginkannya maka kita akan dengan senangnya mencari dan terus mencari informasi mengenai hal itu dan tentunya kita harus dapatkan itu. Bila kita analogikan dengan kebiasaan menulis, seharusnya setiap hari kita bisa menuangkan ke dalam selembar kertas tulisan kita minimal satu lembar polio. Tulisan itu bisa berupa serita maupun curhatan. atau ilmu yang bermanfaat.
Menulis itu butuh keberanian dalam menyampaikan topik apa yang akan kita beritakan informasinya kepada orang lain. Banyak orang-orang sekarang yang sengaja memarakkan budaya munulis di dalam kesehariannya budaya menulis sekarang tidak seperti budaya menulis di zaman dulu tingkat kesulitannya. Di zaman dulu menulis dengan selembar kertas dan sebatang pulpen. Di zaman modrenisasi sekarang ini untuk mendapatkan atau menyebarkan secuil informasi tidak harus dengan selembar kertas lagi tapi dengan keaktifan penggunaan media yang semakin mendukung secara canggih. Setiap orang agar dapat memberikan pertanyaan dan pernyataan mengenai kehidupan yang dialaminya setiap hari. Hal ini banyak menjadikan  menulis sebenarnya bisa bercerita yang akan menjadi pemberitaan. Akan tetapi mengapa, pemahaman  paradigma kebiasaan kita lebih mengarahkan kepada banyak mengutip dari pada banyak menulis. ada pepatah lain yang mendukung teori kebiasaan , yaitu kebiasan menulis merupakan 'Alah bisa karena biasa'.
Seseorang itu akan menjadi bisa karena mereka terbiasa melakukannya, dan tidakakan pernah menjadi keterpaksaan kepada mereka untuk melakukan hal itu berulang kali. Oleh karena itu marilah bersama-sama kita galakka budaya banyak menulis dari pada banyak mengutip.
Ternyata mengutip yang benar juga tidak semudah yang kita bayangkan, mengutip yang sebenarnya itu bukan hanya sekadar copy/paste dan mencamtumkan sumber saja, akan tetapi memberikan sedikit argumen dna pernyataan mengenai topik yang kita kutip. dan di dalamnya kita memberikan sebuah sulusi yang berdampak manfaat bagi pembaca. Serta juga dapat menghindarkan kita dari panggilan "Plagiarisme".

Liburan panjang tidak selalu bermanfaat

Minggu ini sangat berbeda dengan minggu-minggu sebelumnya, tanpa disadari ternyata ada tanggal merah yang hampir menutupi akhir minggu. Hal ini membuat sebahagian orang melakukan aktivitas-aktivitas yang berbeda. Sudah mau hampir 2 bulan perjuangan ini terus berjalan, berlari dan kadang pernah merangkak. Ada apa dengan minggu ini ???siapa yang mengerakkan hati untuk menganti kotak kesayangan itu dengan anomali-anomali yang beru, bukannya itu akan berakhir menjadi sebah stigma yang tidak akan kunjung selesai menjapai klimaknya.
2 hari ngak terasa berjalan begitu cepat, akhir dari pekerjaan itu tidak lain tidak bukan hanya sekadar pemuasan nafsu tentang tingginya era-era diginal yang kan menghatam di kemudian hari. Tapi kenyataanya malah terbalik, keinginan yang tak pernah terputus dengan segala usaha dan upaya , tidak memberikan gambaran yang cukup memuaska. Itulah perjuangan, yan gterkadang kita tidak sengaja untuk merusak dan memperbaikinya.
Akhirnya kotak digital yagn dibandrol sampai belasan juta iitu dibersihkan dengan hanya menekan satu perintah melalui salah satu aplikasi yan gcukup terkenal, yaitu 'Super CMD' bukan 'Superman" atau 'Batman" tapi "Super CMD". Terselesaikanlah hampir senja mendekati, hal ini sangat menyita waktu, sampai-sampai tak tertelan setetes air dan secubit nasi yang sudah tersedia. Itulah perjuangan yang "Mubazir" di kala liburan panjang. Apakah liburan panjang kali ini tidak menghasilkan manfaat ???
Manfaat tetap terlihat, hampir 2 jam telinga ini panas dihanjar oleh lantunan-lantunan rayuan dunia. Tidak terkedahkan lagi siapa yang akan kuat menghadapi hal-hal semacam itu dikala kekosongan didalam liburan yang tidak selalu bermanfaat mulai menghantui pada 3 hari terakhir di minggu ini.


[Photo : Provoke-online.com]

23 Maret 2012

Penantian panjang segera berakhir wahai kaum intelek !!!

Hohoho, banyak sudah pertanyaan yang sudah terjawab mengenai penantian itu, alhamdulillah. puji syukur kehadirat pencipta menemani penantian panjang yang hampir menghabiskan 2 x 365 hari itu. Semangat yang makin terkobar itupun semakin melejit dengan berbagai berita yang mungkin membuka peluang masa depan nan indah. Ya Allah, setiap insan itu punya kekurangan dan kelebihan dalam berbuat dan bertindak.Munngkinkah itu juga tgerjadi kepada kami. 
Undangan sebuah acara baksospun sudah masuk ke peranti berbentuk persegi panjang itu. kabarnya tepat tanggal 27-28 bulan ini akan ada suatu perjuangan master dan doktoral dalam menguji keabsahan keilmian yang mereka miliki untuk kepedulian umat. kita bisa rasakan bahwasanya banyak sekrang kaum intelektual yang kurang bisa menempatkan keilmuanya dalam mengayomi masayarakat dalam bertindak dan berbuat untuk perubahan yang lebih baik, tak banyak kaum intelek yang ikut berpartidipasi dalam pembedayaan masarakat yang kurang mampu mengkadar masa depan mereka. begitu juga dengan kemampuan secara meteri dan inteketula mereka yang kurang terarah dan terukur.
Masih ragukan kalian dengan keilmuan yang pernahkalian gali di tingkat sarjana itu ??? kapan lagi ilmu itu dapat kalian manfaatkan dalam kehidupan masyarakat nyata ???, itu pertanyaan yang harus dijawab oleh setiap diri-diri kita kaum intelek yang sejati. kaum intelek yang tidak hanya memikirkan kemajuan peradabannya hidupnya sendiri. akan tetapi kaum intelek yang selalu peka dengan perubahan akan jeritan masyarakat yang ada disekitarn mereka, yang selalu memanggi dan menteriaki kami butuh itu kami memerlukan nasehat dari orang-orang seperti kalian.

21 Maret 2012

Doa di sholat malam ...

Berdo'a merupakan rutinitas yang seyogyanya dilakoni oleh setiap manusia. Do'a sama saja dengan meminta. Perbedaannya terletak kepada siap kita meminta. Ketika seorang hamba berdo'a kepada sang pencipta berarti isa sedang meminta sesuatu kepada sang penciptanya. Akan tetapi, ketika kita akan berdo'a tentulah ada waktu dan tempat. Hampir sama sepertinya dengan ketika kita ingin meminta seseuatu kepada orang lain. Malahan, permintaan yang akan kita minta ini tidak terbatas. Sehingga banyak persiapan yang harus kita persiapkan untuk meminta sesuatu, apalagi itu kita meminta kepada sang pencipta. Benarkah pernyataan tersebut ??? setelah dikaji lebih dalam dan terstruktur, ternyata meminta kepada manusia itu lebih banyak pengormanan yang harus diberikan daripada meminta kepada sang pencipta. Banyak sekali manusia-manusia sekarang yang tertipu dengan manusia lainnya. Mereka tidak pernah berfikir secara akal sehat, malahan mayorotas keseharian mereka merupakan pakar-pakar intelektual. Memang sich tidak pakar intelektual di bidang agama. Akan tetapi seyogyanya mereka tahu dengan istilah berfikir secara nyata (common sense) masuk diakal. Coba kita bayangkan, ternyata kehidupan kita itu dari kecil sudah diajarkan mengemis kepada manusia, bukan mengemis kepada yang menciptakan manusia. Mungkin kita terlupa, tapi malahan setelah dewasa dan bisa berfikir intelek, masih banyak manusia sekarang yang masih suka mengemis kepada manusia. Udah dulu ah mengenai memintanya, langsung aja kepada do'anya :

Ya Allah, sesungguhnya hamba ini adalah makhluk Engkau yang paling lemah, dan sesunggunya banyak sekali kekurangn-kekurangan yang hamba miliki ya Allah.

Ya Allah, jikalau perjuangan hidup ini seperti ini lah yang Engkau ridhoi hamba ikhlas ya Allah, hamba ridho. Tapi jikalaulah hamba hanya sekadar bahagian orang-orang yang terzholimi oleh makhluk ciptaan engkau yang lain, hamba yakin AdzabMu maha pedih dan maha nyata.

Ya Allah, memang hamba masih egois, memanag hamba masih tetap idealis, tapi ahamba yakin ya Allah, keegoisan hamba dan keidealisan hamba hanya untuk mendapatkan ridhoMu ya Allah, bukan mendapatkan ridho makhlukMu.

Ya Allah, hamba yakin, jikalau Engkau sudah ridho, tak ada satupun makhlukMu yang tidak akan ridho.

Bersambung heula ... Atos Adzan didieu mah,.

Perjuangan belum berakhir ...


Hari ini capek banget, 2 orang guru besar sudah berkali-kali memperbaikinya, sampai hari ini. Alhamdulillah tinggal 1 langkah nyata lagi. Ya Allah, berkahilah segala perjuangan kami untuk mencapai ridho ilahi. Akhirnya malam ini, lembar demi lembaran jadi saksi, menghantarkan seorang pejuang ke medan perang tahap I dan tahap II, perbaikan demi perbaikan selalu menghujani jikalau kita tak kuat bertahan runtuhlah bangunan yan gtelah terbangun dengan megahnya. Dengan menulis hati sedikit terang walaupun tidak seterang mentari di pagi hari maupun purnama di malam hari. Dengan membaca pikiran mnejadi tenang, walaupun tidak setenang lambaian nyiur di tepi pantau ataupun pintaan seorang anak kepada ibunya. 3 butir zat besi setiap malam, setiap perjuangan dimulai dengan godaan yang sejagat. 
Hari ini juga bersua dengan berbagai kejadian lucu mulia dari pagi sampai pagi lagi. Banyak hal-hal yang tidak terkira menjadi nyata dan mungkin berdampak suatu saat nanti. Jika kita tidak berfikir dan merenung dengan apa yang terjadi, mungkin kita akan ketinggalan kapal perang untuk perang--perang selanjutnya.Perang yang sangat sukar dan manghabiskan energi itu adalah perang terhadap diri sendiri. (Catatan ngacau pisan, tong dibaca)

20 Maret 2012

Aneh tapi nyata, itulah dunia.

Sudah hampir 1 tahun melakukan pengawasan terhadap itu. hari demi hari terlihat perkembangan yang luar biasa. Memang dari awal sudah memperlihatkan keahliaan terhadap hal-hal semacam itu. Akan tetapi akhirnya terungkaplah siap sebenarnya dibalik semua itu. Lagaknya yang berdupliasi seperti seorang wanita mahir mengkelabui semua orang, tebar pesona di mana-mana. Tapi tidak untuk kami, orang-orang tahu akan ilmu tentang itu. Sungguh tragis dunia di masa sekarang, banyak jalan yang bengkok diluruskan, banyak jalan lurus di berliku-likukan. Apa yang menjadi pusat kejaran setiap manusia ? apa yang menjadi prioritas kehidupan di dunia? Apa yang membuat mereka bangga dengan kenik'matan sesaat ? lupakah mereka jika membohongi publik itu sungguh perbuatan yang durhaka. Ini sekadar tulisan yang tidak mencoba menghakimi siapa-siapa, ini hanya sekadar coretan kehidupan. Memang mungkin aneh, tapi itu nyata adanya. itulah dunia kita, dan dunia mereka.

18 Maret 2012

Webs Resmi FKIP UIR PEKANBARU (New Version)

Sudah hampir 3 tahun webs FKIP UIR PEKANBARU, belum ganti penampilan, semenjak di Launching tahun 2009 sampai sekarang tahun 2012, memang Webs ini sempat berganti-ganti doamain dari domain yang pertama yaitu FKIPUIR.INFO, selanjutnya FKIPUIR.CO.CC, kemudian FKIPUIR.TK(Sedang negosiasi) dan yang terakhir FKIPUIR.CJB.NET. Memang ada rencana tahun ini kita akan berpindah domain menjadi FKIPUIR.AC.ID(belum pasti). Sejalan dengan terpilihnya kepemimpinan bari di lingkungan FKIP UIR PEKANBARU, webs FKIP UIR juga tidak mau kalah, ingin memberikan yang terbaik untuk kemajuan FKIP UIR PEKANBARU ke depannya.
Alhamdulillah, selesai juga dech, walau ampe lupa makan, bari gering oge, bari revisi data oge. Akhirnya perjuangan yang tidak seberapa ini membuahkan hasil yang sangat memuaskan. Mudah-mudahan dapat memberikan manfaat untuk seluruh civitas AKADEMIK FKIP UIR PEKANBARU. Pada versi baru ini, webs FKIP UIR agak tampak sedikit Elegant, dengan memadukan TOP Navigation dan 7 SLIDER yang menghasilkan perpaduan yang cukup menawan dari segi tampilan frontpage. Themes ini diadopsi dari salah satu webs magazine terkenal di India. Dengan tampilan yang simple, webs ini cukup tangguh menghadapi berbagai macam versi browser, termasuk jenis browser yang terbaru yaitu Rockmelt. Selamat SURFING !!!

17 Maret 2012

Visi dan Misi Calon Dekan di FKIP UIR Pekanbaru

A. Drs. Nazirun, M.Ed. ( انتخب الحمد لله )
Visi  "Islami, Demokrasi, Visioner, Transparan, Akuntabel, Ralationship, dan Berbudaya Melayu
Misi  : Bersama seluruh civitas akademika FKIP UIR
  1. Mewujudkan pelaksanaan Catur Dharma UIR (Pendidikan dan Pengajaran, Penelitian dan Pengembangan Ilmu, Pengabdian kepada Masyarakat, serta Dakwah Islamiah).
  2. Mewujudkan manajeman pengelolaan sumberdaya manusia yang demokratis, transparan, dan akuntabel.
  3. Mewujudkan manajemen administrasi yag transparan dan akuntabel.
  4. Mewujudkan manajemen keuangan yang transparan dan akuntabel.


B. Dra. Tity Hastuty, M.Pd. ( الحمد لله أنه لم يفعل )
 Visi dan Misi
  1. Meningkatkan kualitas pengajaran melalui rekrutmen dosen yang relevan dengan keperluan.
  2. Meningkatkan kualitas pelayanan akademik dan penyelenggaraan perkuliahan melalui penyeragaman silabus.
  3. Pengawasan Tatap Muka.
  4. Mendudkung kegitang mahasiswa dan dosen yang bersifat akademik.
  5. Pengaktifan kembali jurnal Perspektif.
  6. Peningkatan kegiatan penelitian.
  7. Pemberantasan buta Huruf.
  8. Pemberdayaan pengunaan Musholla FKIP.
  9. Program Qurban.
  10. Program FKIP berbusana Melayu.
  11. Program Pasca Sarjana.
  12. Program Profesi Guru.
  13. Meningkatkan kegiatan kerja PA

C. Zakir Has, SH., M.Pd. ( الحمد لله لم تختر )
Visi dan Misi
  1. Catur dharma UIR
  2. Bidang akademik (meningkatkan kemampuan akademik dosen dengan memberikan dukungan kepada dosen untuk : a. meningkatkan kualifikasi akademiknya baik pada jenjang S2 dan S3. b. mengikuti seminar atau pertemuan ilmiah sesuai bidang ilmunya. c. dorongan kenaikan pangkat dengan memberikan peluang presentasi seminar.

[Source : Copy/Paste dari blog sebelah]

16 Maret 2012

Sepecuk surat cinta untuk beberapa pemimpin dan calon pemimpin ...

Pagi ini, sambil merevisi tulisan akhir penelitian, terbesit untuk menulis sepucuk surat yang ditujukan kepada beberapa pemimpin, dan calon pemimpin saat ini. Mudah-mudahan kedatangan surat ini ke tangan mereka, s guyonan semata, dan juga tidak hanya sebatas tulisan kosong, yang diharapkan tentunya dapat memberikan sedikit penerangan kepada qolbu mengenai arti hakikat kehidupan sebenarnya yang selama ini tertutupi dengan hawa dan nafsu. Sebelum hari H itu bergemuruh dan berkumandang, cobalah untuk sholat 2 raka'at, dan meminta kepada sang pencipta agar diberikan petunjung untuk bangsa dan negara kita tercinta, mau diwaba kemana bangsa dan negara ini ??? mau sampai kapan seperti ini ??? akan adakah Sondang-sondang yang lainnya menyusul nanti ??? atau akan adakah intelektual-intelektual yang akan selalu terzholimi dengan kekuasaan. Mungkin, salah satunya saat ini, hanya dengan coretan tulisan-tulisan  kami bisa kirimkan Jangan takut !!! Jangan pernah gentar !!!. Allah bersama kita, yaitu bersama orang-orang yang selalu TAQWA kepada-NYA.

14 Maret 2012

Versi Terbaru : Generasi Belajar Online (GBO) FKIP UIR



DI versi terbaru ini anggota GBO diberi kemudahan dalam pendaftaran, khususnya dalam pergantian password atau lupa password. Selain itu anggota GBO diberikan kebebasan untuk memperbaharui profil anggota (bisa pasang photo juga). Yang lebih menarik tampilan GBO kali ini dibuat sedemikian rupa menyerupai facebook. Hal ini bertujuan sebagai penyeimbang dalam penggunaan layanan internet yang selama ini lebih sering membuka facebook daripada situs-situs pendidikan dan pembelajaran. Banyak ragam tambahan fitur yang akan kita dapatkan di versi milaulas ini, di antaranya ada chating, gaming dan banyak yang lainya. Versi milaulas ini adalah versi ke-3 dari penerbitan GBO FKIP UIR terhitung akhir September 2011 diterbitkan. Versi ke-1 beralamat di http://elearning.fkipuir.cjb.net, versi ke-2 beralamat di http://elearning.zulafdal.com dan versi ke-3 ini beralamat di http://elearning.milaulas.com. Mudah-mudahan dengan hadirnya versi milaulas ini dapat memberikan kenyamanan kepada para pengunjung (mahasiswa) GBO. Ini adalah isi Front Page situr pembelajaran tersebut :

About

GBO (Generasi Belajar Online) FKIP UIR VERSI MILAULAS

Description
Assalamu'alaikum, Website ini merupakan etalase E-Learning FKIP UIR secara virtual, dimana pengunjung dapat memperoleh berbagai informasi tentang Pembelajaran di FKIP UIR. Website ini diharapkan dapat menjadi sarana penyampaian berbagai informasi pembelajaran yang terjadi di FKIP UIR di antara dosen, mahasiswa, karyawan, stakeholder, mitra kerjasama dan masyarakat umum. Selain itu, website E-Learning FKIP UIR menyajikan berbagai tautan dengan web-web lain yang relavan dengan Pendidikan Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Selamat berkunjung, dan belajar online bersama. Untuk dosen registrasi dapat dilakukan dengan cara melakukan registrasi user melalui form yang tersedia di dalam web ini, kemudian untuk mendaftarkan mata kuliah yang akan diajarkan dapat melaporkan dengan mengirimkan email ke admin@fkipuir.cjb.net dengan menyebutkan username (yang anda daftarkan saat registrasi) serta nama dan kode mata kuliah, atau datang langsung temui admin. Sedangkan untuk mahasiswa, registrasi dilakukan melalui form yang tersedia didalam webs dengan menggunakan npm sebagai username dan mengisikan email yang masih aktif ( bagi mahasiswa yang memasukkan email yang tidak aktif, setelah 1 jam tidak dikonfirmasi akun akan terhapus otomatis). Jangan lupa like this kami on facebook ya ...
Terimakasih :)

Jasa Web Murah

Reseller hosting

Kabar UPI

Reseller hosting
Reseller hosting
Reseller hosting